Dalam upaya memperkuat transisi energi berkelanjutan, Kilang Pertamina Internasional (KPI) menggelar konferensi inovasi bertajuk Indonesia Knowledge Management Summit (IKMS). Kegiatan ini bertujuan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) ke dalam praktik bisnis serta mendorong kolaborasi antara berbagai pihak.
ESG sebagai Fondasi Transisi Energi
Direktur Utama KPI, Taufik Aditiyawarman, menekankan pentingnya konsep ESG dalam menentukan arah transisi energi. Menurutnya, ESG bukan hanya sekedar kebijakan yang memperhatikan keberlanjutan lingkungan tetapi juga berfokus pada aspek sosial dan tata kelola. Dalam keterangan pers, Taufik mengatakan, "Kilang Pertamina Internasional mengedepankan ESG sebagai landasan dalam mengimplementasikan transisi energi ini."
Menjadi Platform Kolaborasi
IKMS yang diadakan pada 12-13 Desember 2024 di Bali dihadiri oleh lebih dari 300 inovator, termasuk akademisi, praktisi perusahaan, serta peneliti. Acara ini menjadi sarana untuk berbagi pengetahuan dan inovasi dalam rangka mempercepat transisi energi melalui kerangka kerja ESG dan manajemen pengetahuan.
Agenda Menarik dalam IKMS 2024
Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, juga turut memberikan paparan di acara tersebut dengan tema "Energi Transisi serta Kaitannya dengan Kondisi Perekonomian Indonesia Mendatang". IKMS 2024 tidak hanya menyajikan seminar dan diskusi panel tentang transisi energi, Good Corporate Governance, dan dekarbonisasi, tetapi juga kompetisi inovasi.
Penyampaian Paper dan Penghargaan
Dalam rangkaian kegiatan, panitia menerima 558 makalah dan memilih 80 paper terbaik untuk dipresentasikan. Penilaian dilakukan untuk memilih 3 paper terbaik dari masing-masing sub-topik yang diangkat. Menurut Taufik, kegiatan IKMS merupakan bukti nyata komitmen KPI dalam mendorong inovasi dan berbagi pengetahuan di masyarakat. "IKMS juga menjadi ajang bagi para peneliti dan inovator untuk mempresentasikan solusi inovatif mereka dalam bidang energi," ungkapnya.
Berimbas pada Pertumbuhan Ekonomi
Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif tidak hanya pada PT Kilang Pertamina Internasional tetapi juga pada kondisi perekonomian Indonesia kedepannya. Dengan mengedepankan ESG, KPI berupaya menyelaraskan bisnis dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Mendorong Budaya Inovasi
Selama bertahun-tahun, KPI telah terlibat dalam berbagai forum internasional yang berfokus pada inovasi, seperti Istanbul International Invention Fair (ISIF) di Turki dan International Invention, Innovation, and Technology Competition & Exhibition (ITEX) di Malaysia. Taufik menambahkan, "IKMS menjadi bukti bahwa KPI tidak hanya berkomitmen pada tujuan internal tetapi juga berkontribusi pada pengembangan budaya inovasi di tingkat masyarakat yang lebih luas."
Menghadapi Tantangan dan Peluang ke Depan
Seiring dengan perubahan iklim yang semakin mendesak, langkah-langkah yang diambil oleh Kilang Pertamina Internasional diharapkan dapat menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain dalam menerapkan praktik ESG. Hal ini juga menjadi kesempatan untuk menciptakan peluang baru dalam sektor energi yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Konferensi ini bukan hanya sekedar acara, tetapi merupakan sebuah momentum untuk mewujudkan sinergi antara dunia usaha, pendidikan, dan masyarakat dalam mengatasi tantangan transisi energi. Dengan demikian, IKMS menjadi platform kolaborasi yang memperkuat komitmen KPI dan berbagai pemangku kepentingan dalam menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.